Sony sedang mengembangkan sebuah stop kontak yang dapat mengidentifikasi perangkat berikut informasi pengguna yang sedang terhubung dengannya. Perusahaan tersebut mengatakan bahwa teknologi baru ini memungkinkan anda untuk mengawasi penggunaan listrik berlebihan pada suatu perangkat. Sony juga menyatakan sistem ini berguna untuk menagih pembayaran charger portabel pada ruang publik seperti mengisi baterai mobil atau handphone misalnya.
Stop Kontak Canggih Dari Sony |
Batasi Penggunaan Listrik
Stop kontak canggih ini memiliki nama Authentication Power Outlet, dan pengaplikasiannya pun digunakan bersamaan dengan sebuah steker khusus. Untuk penggunaannya, perangkat elektronik (misal pengering rambut) harus dihubungkan ke steker khusus terlebih dahulu sebelum terhubung dengan stop kontak (dalam hal ini Authentication Power Outlet). Di dalam steker khusus tersebut berisi sebuah chip FeliCa Lite yang dapat memancarkan informasi mengenai pengering rambut kepada modul pembaca yang terdapat pada stop kontak.
Menariknya, steker dapat memancarkan informasi secara wireless dan anda dapat membacanya dengan sebuah aplikasi pada tablet. Sehingga ketika pengering rambut terhubung pada steker dan sop kontak, maka tablet akan mengenali bahwa anda sedang menghidupkan pengering rambut. Pada aplikasi akan ditampilkan berapa banyak dan berapa lama listrik yang terhubung, sehingga anda dapat memonitornya dengan seksama. Tidak hanya itu saja, melalui aplikasi anda dapat memutus aliran listrik.
Konsep ini sangat berguna ketika dalam suatu rumah yang telah mengaplikasikan sistem ini, anda dapat mengatur dengan cepat perangkat mana saja yang akan terhubung dengan listrik atau tidak hanya menggunakan tablet, sehingga penggunaan listrik pun akan lebih terjaga.
Dapat Kenali Identitas Pengguna
Sistem ini juga dapat mengenali identitas pengguna melalui smart card. Di dalam smart card tersedia chip RFID (Radio-frequency identification) yang berfungsi untuk melakukan transfer data ke stop kontak.
Pada prakteknya, anda memiliki sebuah smartcard yang di dalamnya telah memiliki berbagai informasi tentang anda, termasuk juga dengan deposit uang ala pulsa listrik. Saat ingin melakukan charging pada fasilitas publik yang tersedia, cukup tempelkan smartcard pada stop kontak (Authentication Power Outlet) untuk menggunakan listrik dalam durasi yang ertentu.
Sony sendiri belum berpikiran untuk menggunakan sistem ini dalam tahap komersial, karena mereka juga memerlukan dukungan dari perusahaan listrik. Ke depannya sistem ini memungkinkan pengguna untuk melakukan pertukaran data via stop kontak (listrik).
0 Comment